Efek Drama The Glory, Ohm Pawat Terungkap Pernah Lakukan Bully

/>Ohm Pawat terkena kasus bully (Dok: Instagram @ohmpawat)

Jakarta - Tenarnya drama The Glory yang mengangkat bullying memberi dampak yang nyata. Efek drama The Glory kemudian sampai ke negeri Thailand dengan terungkapnya kasus Ohm Pawat yang melakukan tindakan bully. Kasus tersebut berawal dari cuitan akun di Twitter. Lantas unggahan tersebut mendapat perhatian dari warganet karena mengarah kepada nama sang aktor kenamaan Thailand itu.

"Kapan temanku mendapatkan keadilan setelah menjadi korban bully? Aku sudah menunggu ini terlalu lama. Dia gemar mengejekmu, padahal dia temanmu yang berasal dari SD sampai SMA. Berulang kali dia mem-bully temannya yang mengidap autisme karena mereka tidak bisa melawan," tulis akun @incompletekiddo pada 3 Januari 2023, dikutip dari Liputan6.com.

Warganet kemudian mendesak GMM TV selaku perusahaan yang menaungi Ohm untuk buka suara. Tak lama, Ohm membuat pernyataan di akun Twitter miliknya dan membenarkan bahwa dia pernah melakukan bully.

"Untuk cerita yang dimaksud maafkan saya. Ya, saya keluar untuk menjelaskan perlahan. Karena ini adalah cerita yang berhubungan, dengan orang lain juga Izinkan saya mengklarifikasi.Saya akui itu ketika saya masih muda Saya nakal dan cukup nakal sehingga pantas, yang terkadang merupakan lelucon kekanak-kanakan. laki-laki tanpa maksud untuk menimbulkan perasaan buruk," cuitnya pada 8 Januari 2023. Warganet juga memberi respons yang beragam terkait kasus yang menyeret pemeran Bad Buddy itu. Diketahui bahwa tindakan Ohm tersebut dilakukan pada 2016.

“@ohmpawatt pawat.. Aku ga bnerin ksalahan dia dimasa lalu,tpi emg slh seorg fans mau dukung biasny? lgian pls itu udh lama, lma bgt. Udh ya ckup jgn hate dia lgi... lgian klian tw apa? mgkn aja pawat udh minta maaf sbelum kasus ny mncl lgi ke publik. aku ttep dukung pawat💐❤️💚,” cuit akun @secretsecoundfD.

“Fansnya pawat gk akan tau depresinya seorang korban bullying meskipun pelaku udh minta maaf, yang bela kasus pawat apa kalian tau banyak anak bunuh diri gara2 jadi korban? bahkan ada fans pawat yang ikut bully si korban karena speak up. if the victim gone i will blame all of you,” tulis akun @HitoriBocchii_.

Terlepas dari tindakan Ohm yang tidak senonoh. Tindakan perundungan atau bullying jelas akan memberi dampak pada korbannya. Menurut My Online Therapy, studi menunjukkan, jika kamu pernah di-bully saat usia anak-anak, ini akan memiliki dampak jangka panjang pada masa dewasa. Dampak psikologis dari perundungan mungkin masih terlihat 40 tahun kemudian.